Kamis, 18 Agustus 2011

Antara Manga, Anime dan Kultur Baca Tulis Masyrakat Jepang


Kalau mendengar kata “JEPANG” pasti mengingatkan kita pada tekhnologi, komik, negara matahari terbit dan budayanya khas dan masih banyak lagi. Kali ini ada yang menarik antara Komik, anime dan budaya baca tulis masyarakat Jepang, apa ada kaitannya?

Otaku yang merupakan penggemar buku komik yang disebut mangga dan kartun animasi yang disebut anime terjual jutaan copy per minggu, angka yang fantastis. Dan bukan hanya itu para penggemar komik ini menghabiskan 2 milyar lebih Dollar petahun, bukan hanya sebagai income bagi author dan penerbit melain juga sebagai kekuatan ekonomi Jepang.

Dari fakta ini jelas ada kaitannya antara komik dan budaya membaca masyarakat jepang. berdasarkan sebuah statiskik dari Niponia (sebuah majalah bulanan tentang ke Jepangan) menyatakan bahwa toko buku di Jepang adalah sama dengan jumlah toko buku di Amerika Serikat. Coba kita bayangkan, luas wilayah Amerika Serikat dua puluh enam kali lebih luas dan berpenduduk dua kali lebih banyak daripada Jepang. Data ini menunjukkan tingginya apresiasi masyarakat terhadap budaya membaca, juga menunjukkan bahwa toko buku jumlahnya sangat banyak, mudah dijangkau, dan berada sangat dekat dengan masyarakat Jepang. Jangan dibandingkan dengan Indonesia, Pasti tempat perbelanjan yang banyak..hehehh…Dan serunya lagi saat buku luar masuk ke jepang langsung diterjemahkan ke dalalam bahasa Jepang. Wajar kalo mereka lebih canggih…

Toko buku yang ada tak sebatas toko buku baru. Secara keseluruhan toko buku bekas atau toko buku tua menempati presentase sepertiga jumlah toko buku. Keberadaan toko buku bekas ini sangat menolong konsumen buku, karena mereka bisa mendapatkan buku yang mereka inginkan dengan harga yang jauh lebih murah dan terjangkau. Bahkan terkadang, kita bisa mendapatkan buku-buku tua yang sangat bernilai namun sudah tidak lagi diterbitkan.

Budaya tulis Masyarakat Jepang merupakan sebuah timbal balik dari budaya membaca itu sendiri, dimana banyak author dan penerbit dan otaku yang saling keterikatan satu sama lain.

Data ini sangat jelas bahwa komik dan budaya membaca dan menulis sangat melekat di Masyarakat Jepang dimana tingkat apresiasi terhadap karya orang lain sangat tinggi, dan buktinya manga dan anime masih exist di Jepang dan bahkan anime dan manga di terjemahkan kedalam beberpa bahasa untuk di produksi di luar Jepang. hmmm…


Sumber : http://www.imuzcorner.com/antara-manga-anime-dan-kultur-baca-tulis-masyrakat-jepang/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar